Namun, di mata kiper andalan Chelsea dan Republik Ceska, Petr Cech, yang gawangnya tiga kali jebol oleh Rooney dkk di Old Trafford, Minggu (18/9) lalu, menilai kesuksesan Setan Merah lebih banyak disebabkan fantor keberuntungan saja. Cech menunjuk gol pertama kemenangan MU yang dihasilkan melalui sundulan Chris Smalling yang berbau off-side dan gol ketiga Rooney yang sebelumnya membentur kaki pemain Chelsea.
“Gol pertama mereka yang bermula dari free-kick sangat diragukan (keabsahannya) karena offside. Memang, gol kedua Nani luar biasa. Namun, gol ketiga yang dicetak Rooney tercipta karena defleksi. Kami sama sekali tidak beruntung di laga tersebut. Sementara, mereka sepanjang laga dinaungi dewi fortuna. Kami pun punya tiga peluang emas di babak pertama. Sayang, kami gagal menuntaskannya. Itulah sepakbola,” ungkap Cech.
Laga big-match antara kedua tim elite di kancah Liga Premier tersebut tentunya akan dikenang sebagai hari abu-abu bagi striker andalan Chelsea Fernando Torres. Setelah mampu memperkecil ketinggalan menjadi 1-3 lewat gol khasnya 30 detik setelah kick-off babak kedua dibunyikan, Torres menyia-nyiakan kesempatan mencetak gol kedua ketika gawang MU yang dijaga David de Gea telah kosong melompong.
Di mata Cech, hasil akhir itu pun tidak dapat dijadikan patokan bahwasanya Chelsea tampil buruk. “Skor akhir tidak merefleksikan penampilan yang telah kami tunjukkan. Boleh jadi, melihat skor 3-1, Anda mengatakan jika laga berjalan dengan mudah bagi mereka (MU). Tapi, tidak demikian halnya jika Anda melihat penampilan kami, utamanya di babak pertama dan jumlah peluang yang kami dapatkan. Di babak kedua pertandingan berjalan dengan terbuka. Mereka mengkreasi sejumlah peluang mencetak gol tambahan. Pun begitu pula hanya dengan kami,” kilah Cech.(MEG/Daily Star)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar